Updating Results

Adira Finance

  • 1,000 - 50,000 employees

Tito Yudatama

"MT ini rasanya seperti kuliah plus kerja. Dibilang 100% kerja juga nggak, karena setengahnya belajar, jadi sangat seru dan menarik"

Perkenalkan dirimu, latar belakang, dan pekerjaanmu sekarang 

Halo! Perkenalkan, namaku Tito Yudatama. Aku adalah lulusan Universitas Jenderal Soedirman tahun 2021, jurusan Fisika, dengan peminatan Elektronika dan Instrumentasi. Saat ini aku bekerja di Adira Finance sebagai Management Trainee (MT) of IT dan sudah berjalan kurang lebih 7 bulan.

Apa pertimbanganmu saat apply dan bagaimana proses seleksi untuk posisi Management Trainee of IT di Adira Finance?

Jujur aku nggak terlalu banyak pertimbangan di awal. Walaupun lowongannya untuk MT of IT, tapi requirement-nya terbuka untuk lulusan Fisika, jadi aku mencoba apply. Dengan requirement yang terbuka untuk lulusan non-IT, aku merasa Adira memang siap dan benar-benar memiliki tujuan untuk develop trainee-nya melalui program ini.

Proses seleksinya menggunakan sistem gugur. Diawali dengan screening CV dan berkas-berkas lainnya, lalu dilanjutkan dengan Tes Logika Dasar, Tes Psikologi, Tes Technical IT, Panel Interview dengan HR dan User, offering, dan terakhir Medical Check-Up (MCU). Uniknya setelah tahap-tahap ini, ada sesi tambahan yaitu interview orang tua. Pertanyaan-pertanyaannya seperti apakah aku mendaftar dengan sepengetahuan mereka, seperti apa gaya hidupku, dan lain-lain yang berkaitan denganku. Interview ini setelah pernyataan diterima, jadi mungkin sifatnya hanya sebagai pelengkap.

Bagaimana pengalamanmu selama bekerja sebagai Management Trainee of IT di Adira Finance dan apa tugas utamu?

MT ini rasanya seperti kuliah plus kerja. Dibilang 100% kerja juga nggak, karena setengahnya belajar, jadi sangat seru dan menarik. Di 3 bulan pertama itu ada in class training, materinya seperti business process perusahaan, Agile Scrum, Software Development Life Cycle (SDLC), Software Testing Life Cycle (STLC), dan hal-hal lain yang berhubungan dengan IT. Lalu juga ada presentasi dari divisi-divisi IT di Adira. Materi-materi yang berhubungan dengan soft skill juga ada seperti design thinking, how to communicate like a pro, teknik presentasi, dan masih banyak lagi. Di tahap ini juga ada evaluasi. Kami diberi kuis untuk kemudian dinilai.

Tiga bulan berikutnya adalah On Job Training (OJT) dengan berpindah-pindah divisi. Saat OJT, per 3 bulannya kami melakukan presentasi project improvement yang isinya hasil analisa kami tentang apa saja yang harus ditingkatkan. Setelah penilaian-penilaian itu, setiap 6 bulan akan ada keputusan apakah kami kayak untuk melanjutkan program ini atau tidak. Kalau dinyatakan layak, kami tinggal menunggu pengumuman di divisi mana kami ditempatkan selanjutnya. Misalnya awalnya di divisi Arsitektur lalu pindah ke divisi Compliance.

Job desc-ku sebenarnya tergantung penempatan OJT. Penempatan OJT awal ini berdasarkan jurusan, kalau jurusan asalnya IT, OJT-nya di Solution Development, jadi lebih ke arah ngoding. Kalau dari jurusan non-IT ditempatkan secara random. Sebenarnya ada juga kuesioner-kuesioner minat, tetapi keputusan besarnya tetap ada di Kepala-kepala Divisi. Aku ditempatkan di Departemen Enterprise Solution, tepatnya di Divisi Technology Services and Enterprise Architecture. Pekerjaanku berhubungan erat dengan SAP.

Jadi selama satu tahun ini fokus di in class training dan OJT. Kalau lolos, 6 bulan berikutnya adalah masa percobaan sebagai Section Head. Dan kalau lolos lagi, kami akan melepas status trainee dan memegang posisi Section Head atau resmi menjadi karyawan tetap.

Menurutmu, apa saja hal yang kamu sukai dan kurang sukai sebagai Management Trainee of IT di Adira Finance?

Dengan diterima dan ditempatkan di sini aja sebenarnya aku udah nggak menyangka, aku jadi bisa belajar hal-hal menarik yang sebelumnya nggak kumengerti sama sekali. Misalnya tentang SAP yang sebelumnya aku sebutkan, awalnya aku nggak ngerti SAP itu apa dan ternyata SAP itu adalah ilmu mahal. Karena biasanya yang menggunakan perusahaan-perusahaan besar yang memiliki banyak divisi. Semakin banyak divisi kan semakin banyak proses yang terjadi. Nah, di situlah SAP hadir untuk mengintegrasikan agar segala proses bisnis di perusahaan dapat berlangsung dengan cepat. Aku senang diberi kesempatan mempelajari sesuatu yang kompleks seperti ini, yang bahkan untuk dapat akses software-nya aja ada fee-nya, makanya biasanya hanya bisa diakses oleh perusahaan.

Lalu yang menurutku juga menarik adalah bidang IT itu sendiri, yang ilmunya sangat luas karena memiliki sub-sub keilmuan di dalamnya. Ada yang namanya IT Architecture yang mengatur dan merekomendasikan teknologi apa yang harus digunakan dan bagaimana proses bisnisnya. Lalu ada IT Security yang menangani hacking supaya kejahatan IT terminimalisir. Lalu ada juga IT Developer atau Programmer yang membangun aplikasinya. Ada pula IT Project Management, yang bertanggung jawab terhadap jalannya project IT. 

Yang kurang aku sukai hanya karena sekarang sedang pandemi, jadi ketika di kantor harus hati-hati dalam berinteraksi.

Bagaimana gaji Management Trainee of IT dan jenjang karir di Adira Finance?

Yang jelas gajinya di atas UMR dan di atas rata-rata Fresh Graduate. Menurutku jumlah yang aku dapat sesuai dengan workload yang aku tanggung, apalagi aku masih OJT. Walaupun workload-nya banyak, tapi nggak sebanyak karyawan tetap. Jadi aku merasa sangat cukup, apalagi di awal aku hanya berharap diterima tanpa terlalu memikirkan soal gaji.

Aku juga dapat benefit-benefit lain seperti tunjangan bantuan transportasi, uang makan siang, dan lain-lain. Kalau sudah jadi karyawan tetap, nanti juga bakal dapat kacamata dan laptop.

Apa saran untuk para Fresh Grad/Mahasiswa yang ingin apply sebagai Management Trainee di Adira Finance?

Jangan merasa cukup, walaupun saat kuliah kamu merasa sudah memiliki pengalaman, nggak ada salahnya untuk terus berusaha upgrade dengan mengikuti training-training, baik yang gratis maupun berbayar. Sebelum bergabung di Adira, aku juga sempat mengikuti banyak pelatihan, waktu itu kebanyakan pelatihan non-IT karena aku memang lebih banyak apply di bidang non-IT. 

Kalau sudah punya basic suatu ilmu, coba buat portofolio sesuai bidangmu. Buat yang mahasiswa, sekarang kan jamannya Kampus Merdeka, jadi untuk mendapat pengalaman lebih dengan magang aksesnya dipermudah. Jadi, manfaatkanlah sebaik-baiknya.

Apply to Related Jobs - Prosple

Share cerita ini ke temanmu, yuk! Kamu juga bisa berbagi pengalaman kamu bekerja di perusahaanmu via link ini. Selain itu, kamu juga bisa apply ke lowongan kerja yang tersedia disini.